04 Juni 2008

Siapa yang Mengambil Keuntungan dari Penyakit?

Perusahaan besar tidak menginginkan orang-orang untuk sehat, sebab ribuan pabrik bekerja untuk menghasilkan obat. Sebotol kecil saja, harganya sangat tinggi. Banyak keuntungan dari penjualan obat-obatan. Kalian tidak bisa menemukan satu kelurga yang tidak menggunakan obat, setiap keluarga melakukannya! Mereka memberikannya kepada anak-anak, dewasa, pria, wanita, orang yang sakit maupun yang sehat. Mereka tidak membiarkan orang-orang yang sehat berjalan sendirian! Mereka berkata kepada orang-orang agar mau mengambil ini, itu untuk check up dan untuk mencegah datangnya penyakit. Setiap orang ditipu agar mau menggunakan tablet, injeksi, atau sirup. Tujuannya agar mereka semua menjadi pelanggan dari perusahaan yang sangat besar itu. Orang berpikir bahwa mereka tidak bisa hidup tanpa obat. Ide ini telah berkembang sehingga mereka begitu berterima kasih terhadap obat-obatan itu. Suatu ketika di negri kami tidak terdapat cukup obat, jadi seseorang dikirim ke Eropa untuk mendapatkan tablet lebih banyak dan sering kali obat-obatan yang dibawa ke negara ke-3 itu sudah kadaluarsa. Namun mereka tetap tidak merasa keberatan.

Ketika orang menggunakan herbal dan segala macam yang berhubungan dengan alam yang liar dan belum terjamah, mereka akan menemukan obat-obatan terbaik. Tetapi sekarang sudah menjadi mode untuk menggunakan obat-obatan buatan yang kenyataannya malah menyakiti tubuh. Yang paling buruk adalah antibiotik karena obat ini memerangi tubuh, dan setiap sel disakitinya. Dokter mengetahui hal ini, namun mereka tetap merasa berkewajiban untuk memberikannya karena sebagian besar pasien tidak mempunyai kesabaran dan menginginkan pemecahan tercepat.

Agar sehat, gunakanlah sesuatu yang menyehatkan. Dewasa ini orang tidak menggunakan tubuhnya untuk hal-hal yang positif, malah sebaliknya. Tubuh anak muda saja akan mulai berakhir pada usia 25 tahun karena mereka tidak menggunakan kekuatan spiritual untuk menahan tubuhnya itu. Mereka menyia-nyiakan tenaga fisiknya tanpa pernah berpikir, itulah sebabnya banyak anak muda yang kemudaanya berakhir di usia 25 tahun. Kekuatan tubuh para rasul dan wali tidak pernah melemah. Bahkan ketika mereka berusia 100 tahun atau lebih, kondisi mereka tetap sama karena didukung oleh kekuatan spiritual.

Di London banyak terdapat tukang susu. Mobil mereka menggunakan tenaga baterai sebab mereka hanya bergerak beberapa langkah, lalu berhenti. Jika mereka menggunakan mobil biasa mesinnya akan terbakar dengan cepat. Mobil baterai tidak bisa digunakan di jalur kendaraan bermotor biasa. Orang-orang yang tidak menggunakan kekuatan spiritual adalah seperti itu. Kekuatan tubuhnya akan melemah dan semakin lemah. Jadi untuk menggunakan baterai selama 25 tahun adalah terlalu banyak. Tetapi orang-orang yang mempunyai kekuatan spiritual bagaikan mempunyai tenaga atom.

Ada pesawat yang bekerja dengan tenaga atom, yang bisa menjelajahi dunia selama 10 tahun atau lebih. Kekuatan atau tenaga spiritual bahkan lebih dari itu. Dia memungkinkan orang untuk hidup dan tetap kuat tanpa masalah sampai akhir hayatnya. Kekuatan spiritual bersifat konstan, baik di awal maupun di akhir, tidak akan pernah berubah. Tetapi kebanyakan orang tidak mengerti. Mereka bilang, ‘Tidak!’ terhadap semua ini dan ketika baterai mereka habis, mereka mendatangi saya dan berkata, “Wahai Syekh, Aku tidak mempunyai tenaga…” Saya bilang kepada mereka, “Kalian telah membakar energi kalian, sekarang semuanya sudah habis! Apa yang bisa kulakukan untuk kalian?”

0 komentar: