10 Juli 2008

Hilal dan Penyakit pada Mata

Kutipan khotbah Jumat Mawlana Syekh Hisyam Kabbani QS
ASIM, 14 September 2007


Anas RA berkata bahwa hamba-hamba (Allah SWT) yang pergi untuk melihat hilal (bulan sabit di bulan Ramadan) dan mereka memuji Allah SWT, dan bila pada saat itu hilal datang, dalam periode yang sangat singkat lalu hilang kembali setelah Magrib, mereka membaca, “Allahuma ahil `alayna hilal al-baraka – jadikanlah hilal itu sebagai baraka untuk kami.” Kemudian membaca Surat al-Fatiha, Allah SWT akan melindungi mereka dari penyakit yang menyerang mata. Bila kalian mempunyai penyakit mata, pergilah, carilah hilal di bulan Ramadan. Sehingga di masa Sahabat, mereka tidak mempunyai masalah dengan mata mereka. Sekarang, begitu banyak penyakit pada mata.

Seorang wanita mendatangi saya pada saat kunjungan terakhir saya, ia berkata, “Saya sedang sakit.” Saya bertanya, “Sakit apa?” jawabnya, “Saya mempunyai tubercolosis (TBC) pada mata saya.” Baru kali ini saya mendengar ada TBC di mata. Jadi begitu banyak masalah dan penyakit yang kita saksikan. Untuk menghilangkannya, pergilah ke pantai, carilah hilal, lihat dengan seksama di mana ia berada dan bacalah doa itu dan Fatiha 7 kali.

Bila kalian tidak berhasil melihat bulan itu, tetapi kalian pergi dengan niat yang baik sebagaimana Nabi SAW bersabda, “Seluruh perbuatan (dilihat) berdasarkan niatnya.” Jadi bila kalian tidak melihatnya, katakan, “Wahai Allah, aku pergi untuk melihat hilal, tetapi aku tidak berhasil melihatnya.” Allah SWT adalah al-Kariim, Dia akan memberikan pahala itu.